I am Just a Piece of Dust

Sebenarnya, ini tulisan pertamaku setelah "metamorfosis"
Tapi karena belum menemukan judul yg tepat, jadi baru sekarang tulisan ini aku publikasi.

Lets begin
"Dan Kami akan perlihatkan segala amal yg mereka kerjakan, lalu Kami akan jadikan amal itu (bagaikan) DEBU yang berterbangan."
Al-Furqan ayat 23

Kenapa Debu yg kuambil sebagai perumpamaan?
Kenapa tidak partikel partikel lain seperti sel, bakteri, amoeba atau entah apakah itu.

Karena debu lebih KASAT MATA . Debu lebih familiar dgn kita dibanding partikel lain. Debu masih bisa kita lihat tanpa bantuan mikroskop.
Lalu, apa hubunganku dengan debu, setidaknya, korelasi apa yg dpt ditarik antara aku dan debu?

Mari aku jelaskan.
Sebelum itu, aku ingin bertanya pada kalian. Apa yg ada di fikiran kalian tentang debu?
Kotor? Pengap? Sesak?
Aku rasa, inilah deskripsi umun tentang debu.
Kita selalu berfikiran, debu itu kotor, membuat pengap dan dada kita sesak.
Tapi, ingatkah kita dgn tayamum?
Aku yg awam, hanya mengetahui sedikit saja manfaat debu. Untuk bersuci. Selebihnya,jika ada yg ingin menambahkan.

Ya, itulah debu
Dengan manfaat dan mudharatnya.
Lalu aku?
Akupun tak beda layaknya debu, aku punya mudharat dan punya manfaat. Tapi disini, aku sedang tak ingin membahas itu.
Saudaraku, aku ini lemah, tak berdaya, dan bisa kapan saja Allah hilangkan hingga tak berbekas. Seperti ayat yg awal aku kutip. Seperti apakah debu yg berterbangan?
Ya, tak berarti, tak berbobot, dan HILANG
Tadabbur alam ternyata tak harus pada hampara sawah ladang, gunung, lautan, padang pasir dan langit. Bahkan pada partikel sekecil debupun, kita bisa mengambil ibrah dr penciptaan nya.
Subhanallah
Tak ada yg sia-sia semua yg Allah ciptakan.
Dan aku semakin merasa kecil dalam semesta.
Aku hanya sebutir debu dalam pusaran cakrawala
Aku hanya sebutir debu dalam ke Maha-an Nya.
Aku hanya sebutir debu yg berharap aku mampu memberi manfaat.

Saudaraku
Maafkan aku jika interaksi ku dgn kalian, membuat kalian pengap, kotor dan sesak. Sehingga kau siapkan masker utk mengindariku.
Tapi, ingatlah aku ketika tayamum.
Semoga manfaat

Inspired by Soraya Abdullah Balvas
Wanita yg menginspirasiku utk mengenal ISLAM lebih dalam
~aliisntustadz: 1 Jumadil Ula 1433 Hijriah~

Silakah, berlangganan Goretan Pena Kami


Dalam Dekapan Ukhwah, 2011.
free counters
© Dalam Dekapan Ukhwah, Dzulhijjah 1432. All Rights Reserved.